Adakalanya seorang yang menjadi pemilik kucing eksklusif saja memvonis kucing saya terkena "jamur" bila ada problem kulit pada kucing nya, dan eksklusif di kasih obat Jamur, Malah ada yang eksklusif minta suntik anti Jamur , yang ancaman lagi yang di suntikkan ialah Ivermectin, suatu obat anti benalu pada hewan. Banyak salah Kaprah dalam pengobatan penyakit Kulit. Untuk menambah pengetahuan, saya mencoba mengenalkan penyakit Kulit yang sering saya temui di Indonesia, Pencegahan dan penanganan Penyakit kulit. Gambar di bawah saya ambil dari : Cornell Photo tidak untuk komersial.
Cara awal sederhana untuk mengindentifikasikan kucing anda mengalami gangguan kulit ialah Apakah Kucing anda sering Menggaruk . Bila jawabannya ya, ada kemungkinan kucing anda mengalami problem kulit.
Penyakit Kulit Kucing Persia Yang Banyak di temui di Indonesia :
1. Penyakit Kulit Kucing Ring Worm
Ringworm ialah jenis lain dari jamur yang menyerang kucing, Terutama anak kucing di bawah satu tahun. Hal ini mengakibatkan lesi melingkar di kepala kucing, telinga, dan badan. Kulit di sekitar lesi sering bersisik dan botak. Ringworm sangat menular dan sanggup menyebar ke binatang peliharaan lain di rumah, serta kepada orang-orang. Pengobatan tergantung pada tingkat keparahan, tetapi mungkin termasuk shampoo khusus, salep, atau obat-obatan oral
Penanganan Ring Worm di Cattery kami :
Pencegahan Ring worm Kucing:
- Sebulan sekali Lakukan desinfektan Rutin ruangan dan sangkar tempat tinggal kucing dengan cairan Bleaching /pemutih , dan desinfektan untuk hewan.
- Sebulan sekali Mandikan atau rendam kucing dalam cairan Lyme sulfur/larutan belerang. atau air 10 lt yang di tetesi propolis 20 tetes . atau mandikan dengan memakai shampo Sebazole.
Pengobatan Ring Worm Kucing:
Bila Kucing anda sudah terkena Ringworm ,
- bersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis atau salep anti Jamur biasanya Ketokenazole.
- Untuk kcg diatas 4 Bulan secara Oral berikan Ithraconazole/ Sporanox, satu kapsul di bagi 5 selama 2 ahad sehari sekali.
- Untuk kucing di bawah 4 bulan atau Hamil, jangan di berikan obat oral.
2. Kulit Kering , Ketombe Pada Kucing
Seperti orang, Kulit kucing juga sanggup kering, dan terkelupas. Ini biasanya tidak ada yang serius, tetapi tidak ada salahnya anda konsul dengan dr Hewan anda. Ketombe yang terus menerus sanggup menjadi tanda gizi buruk, perawatan yang tidak memadai, atau ada problem Kesehatan. Shampoo khusus dan pelengkap omega-3 asam lemak sanggup membantu mengobati ketombe kucing.
Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Kulit Kering Kucing:
- Mandikan Kucing Sebulan sekali dengan shampo anti jamur /sebazole.
- Berikan Suplemen tambahan ibarat Minyak ikan dan X trabloom wate.
3. Infeksi Jamur (Yeast) Pada Kucing Persia
Infeksi jamur yang disebabkan oleh jamur Banyak terjadi pada kucing yang mempunyai problem medis lainnya. Telinga ialah salah satu tempat yang paling umum untuk abuh jamur. Gejala mungkin termasuk cairan hitam atau kuning, kemerahan pada daun telinga, dan terus-menerus menggaruk telinga. Infeksi jamur gampang didiagnosis dan biasanya cepat sembuh terhadap pengobatan dengan obat antijamur.
Pencegahan Penyakit Kulit Jamur Kucing:
- Untuk melaksanakan pencegahan pada penyakit kulit kucing yang satu ini, usahakan dalam sebulan sekali Lakukan desinfektan Rutin ruangan dan sangkar tempat tinggal kucing dengan cairan Bleaching /pemutih , dan desinfektan untuk hewan.
- Sebulan sekali Mandikan atau rendam kucing dalam cairan Lyme sulfur/larutan belerang. atau air 10 lt yang di tetesi propolis 20 tetes . atau mandikan dengan memakai shampo Sebazole.
Pengobatan Penyakit Kucing Jamur :
Bila Kucing anda sudah terkena Jamur ,
- bersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis atau salep anti Jamur biasanya Ketokenazole.
- Untuk kcg diatas 4 Bulan secara Oral berikan Ithraconazole/ Sporanox, satu kapsul di bagi 5 selama 2 ahad sehari sekali.
- Untuk kucing di bawah 4 bulan atau Hamil, jangan di berikan obat oral.
4. Penyakit Kulit Jerawat Kucing
Jerawat biasanya muncul di dan di sekitar dagu kucing. Kemungkinan penyebab termasuk stres, jarang dibersihkan, reaksi terhadap obat, atau problem kulit . Dokter binatang Anda sanggup merekomendasikan shampoo khusus atau gel untuk membersihkan Jerawat, atau antibiotik jikalau abuh basil menyertai jerawat.
Pengobatan Penyakit Kucing Jerawat :
- bersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis
5. Penyakit Kucing Eosinophilic Granuloma
Ini jikalau kucing persia anda mempunyai borok atau luka pada hidung atau bibir, ia mungkin akan mengalami jenis reaksi alergi yang dikenal sebagai granuloma eosinofilik. Reaksi ini sanggup terjadi di mana saja pada tubuh, tetapi paling sering pada wajah, alas kaki, dan paha. Alergi masakan atau kutu kadang kala merupakan penyebabnya tetapi luka ini juga sanggup terjadi jawaban abuh bakteri. Pengobatannya tergantung pada apa yang menyebabkannya.
Pengobatan Penyakit Borok Kucing Persia:
- lakukan bersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis
6. Penyakit Kulit Kucing Alergic Dermatitis
Kucing sanggup mempunyai reaksi alergi terhadap produk perawatan, makanan, dan gangguan lingkungan, ibarat serbuk sari atau gigitan kutu. Dengan melaksanakan garukkan pada penggalan kepala atau leher ialah tanda umum dari alergi makanan. Gejala alergi lainnya termasuk menjilat pada kaki atau menggaruk pendengaran atau pangkal ekor. Ada banyak sekali cara untuk mengobati kulit gatal berafiliasi dengan alergi, tapi melaksanakan pencegahan ialah seni administrasi terbaik.
Pengobatan penyakit alergi pada kucing persia :
- bersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis
7. Penyakit Kulit Kucing Stud Tail
Ini juga disebut hiperplasia kelenjar pada buntut, Ekor kucing persia pejantan akan mengeluarkan kelenjar minyak yang aktif di penggalan atas ekor. Kelenjar ini menghasilkan ekskresi lilin yang Membuat rambut rontok dan lesi berkerak. Dalam masalah yang parah, kondisi sanggup menciptakan ekor rentan terhadap abuh bakteri. Neutering/Kebiri sanggup menghilangkan problem pada kucing jantan. Pilihan pengobatan lain ialah rajin merawat ekor dan memakai sampo yang diformulasikan secara khusus.
Pengobatan Penyakit Kulit Kucing stud tail :
- Cuci /bersihkanlemak di buntut dengan memakai Goop atau sabun untuk basuh piring.
- sesudah higienis bilas dengan shampo sebazole dan terakhir bilas dengan air propolis ( 20 tetes propolis dan 1 liter air) , keringkan hingga kering.
8. Penyakit Kulit Rambut Rontok Pada Kucing
Ini terjadi jikalau catlovers sekalian melihat kucing Anda kehilangan rambut lebih dari biasanya atau mendapati penggalan yang botak, kemungkinan terjadi penyakit kulit pada kucing anda .segera mungkin temui dr binatang anda. Rambut rontok gila sanggup menjadi tanda peringatan dari beberapa penyakit, adanya kutu, stres, alergi, atau gizi buruk.
Pengobatan Rambut Rontok Pada Kucing:
- Segera berikan masakan bergizi contohnya wet food dicampur kitty bloom atau kalau untuk menggemukan berikan juga Xtra Bloom wate.
- Juga lakukanlah pengobatan sesuai dengan penyebab kebotakan
9. Penyakit Kulit Infeksi Bakteri Kucing
Adalah dalam banyak kasus, abuh kulit basil berkembang sebagai jawaban dari problem kulit lainnya. contohnya ialah , jerawat kucing sanggup menimbulkan terjadinya akar rambut kucing persia atau anggora anda lebih rentan terhadap infeksi, sehingga folliculitis. Infeksi basil sanggup diobati dengan antibiotik, tetapi yang terpenting menjaga kesehatan kulit biar tidak terkena abuh bakteri
Pengobatan penyakit kulit abuh kucing :
- bersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis atau salep anti basil contohnya kemicetine salep.
- Berikan antibiotik sesuai tawaran dr binatang anda.
10a. Penyakit Kulit Ear Mite
Ini ialah Kutu telinga ialah benalu kecil yang tinggal di lilin dan minyak di dalam pendengaran kucing. Pada ketika mereka sedang makan, mereka mengakibatkan peradangan yang sanggup menimbulkan kulit serius atau abuh telinga. Tanda-tanda kutu pendengaran ialah bila kucing persia atau anggora anda menggaruk kepala dan pendengaran berlebihan , pendengaran gemetar, dan wangi yang berpengaruh dan kotor dalam telinga. Kutu pendengaran sanggup diobati dengan produk topikal yang diresepkan oleh dokter hewan.
b. Penyakit Kulit Scabies kucing
Yang dimaksud dengan Scabies kucing ialah yaitu penyakit kulit biasa yang disebabkan oleh tungau pada kepala Notoedres cati. Adapun yang menjadi tanda-tanda pertama ialah rasa gatal sekitar kepala dan leher, bersama dengan rambut rontok dan munculnya bintik botak. Karena sering nya menggaruk, kulit menjadi merah, dan luka. Biasanya, Anda akan melihat warna abu-abu tebal untuk kerak kuning di sekitar, leher tepi wajah, dan telinga. Kondisi ini juga sanggup terjadi pada kulit kaki dan alat kelamin.
PengobatanPenyakit Scabies Kucing Persia atau Anggora :
- Lakukanlah membersihkan kerak2 yang terbentuk dengan media Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis
- untuk Ear mite dalam kuping bersihkan dengan memasukkan cairan pembersih pendengaran Otolin. sanggup juga di teteskan obat kutu frontline di tengkuk kucing.
- Untuk Kucing persia atau anggora bakir balig cukup akal bila scabies sudah menyebar konsultasikan dengan drh anda , lantaran di perlukan penyuntikanyaitu : anti parasit
- sedangkan untuk kitten atau bayi pengobatan dengan membersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis, merupakan pilihan terbaik.
11. Penyakit Kulit Kutu Lice
Penyakit kulit ini ialah Kutu Lice ialah benalu yang menciptakan kulit kering. Mereka biasanya ditemukan pada kucing persia renta atau sakit dan sering pergi tanpa diketahui. Hal ini sanggup menciptakan kucing anggora melaksanakan penggarukkan, gelisah, penampilan rambut yang tidak biasa, dan rambut rontok. Seperti tungau, kutu Lice sanggup diobati dengan pengobatan topikal. Karena kutu spesies-spesifik, Anda tidak perlu khawatir akan tertular kutu dari kucing Anda.
Pengobatan Penyakit Kulit Kutu Lice :
- langkah pertama yang sanggup anda lakukan yaitu dengan cara membersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , dan sesudah higienis ,lalu segera anda sanggup oleskan Propolis, teteskan tengkuk kucing dengan obat kutu ibarat frontline.
- Dan untuk Kucing bakir balig cukup akal bila scabies sudah menyebar konsultasikan dengan drh anda , lantaran di perlukan penyuntikan anti parasit
- sedangkan untuk kitten atau bayi pengobatan dengan membersihkan kerak2 yang terbentuk dengan Minyak Tawon atau Virgin Coconut Oil (VCO) , sesudah higienis oleskan Propolis, merupakan pilihan terbaik.
12. Penyakit kulit Kutu Kucing
Kutu/ Pinjal ialah problem yang sangat umum ditemui pada kucing persia atau anggora kesayangan anda sekalian, jadi jangan khawatir mengenai hal ini.. Anda sanggup mencari mereka atau Telur mereka dalam rambut kucing persia peliharaan anda, terutama di mana warna bulu pucat. Tanda-tanda lain adanya ialah bila kucing anda sering menggaruk, luka kulit berkerak, dan penipisan rambut di atas pangkal ekor. Untuk membasmi kutu, Anda harus merawat kucing Anda, serta furnitur Anda, tempat tidur, dan karpet. Melakukan desinfektan bulanan ialah yang terbaik
Pengobatan Penyakit kulit Kutu Kucing:
- Lakukanlah membersihkan kerak2 atau kotoran dengan VCO atau minyak tawon, oleskan propolis.
- Teteskan obat Kutu Frontline Pada tempat tengkuk Kucing persia anda
- Desinfektan ruangan atau sangkar kucing minimal sebulan sekali.
"Dalam kehidupan ini ,kita menerima pengetahuan dari alam secara gratis, mengapa tidak kita sumbangkan pengetahuan kita untuk yang membutuhkan "
Nah sahabat catlovers sekalian itulah tadi pembahasan mengenai banyak sekali Penyakit Kulit Pada Kucing Persia dan Anggora yang sering muncul atau ditemukan. Silakan membaca juga Mata Kucing Persia.
No comments:
Post a Comment